8 Gejala Diabetes Melitus


8 Gejala Diabetes Melitus - Diabetes melitus adalah penyakit yang sangat terikat dengan gaya hidup, yakni pola makan, kegemukan, olahraga, dan pola tidur. Tentunya yang namanya Penyakit tidak ada yang enak, bahkan paling sangat di benci oleh manusia. Jumlah penderita Diabetes Melitus naik pada setiap tahunnya. Dikeluarga, teman ataupun ada ikatan darah dengan anda pastinya ada yang mengalami penderita penyakit ini.
8 Gejala Diabetes Melitus

Meski penyakit ini belum bisa di sembuhkan, tapi sebenarnya penyakit ini sangat lama perkembangannya atau berjalan lambat di bandingkan penyakit kronik lainnnya. Penyakit ini dapat berjalan selama berbulan-bulan bahkan dapat juga tahunan. Gejalanya pun secara perlahan muncul sehingga sangat sulit di deteksi.

Sifat dari Diabetes Melitus ini sebenarnya dapat menjadi keuntungan bagi sendiri kita agar dapat berhati-hati atau waspada dengan penyakit ini. Selain rutin melakukan pemeriksaan gula, ada beberapa gejala diabetes melitus yang patut di waspadai.

Inilah 8 Gejala Diabetes Melitus :

1. Cepat haus

Haus juga merupakan sebuah gejala terserang penyakit Diabetes Melitus. Terkadang kita akan merasakan kekeringan yang terjadi di daerah dalam mulut, Polidipsia adalah kondisi dimana seseorang merasakan haus yang sangat berlebihan dan sering merupakan gejala terinfeksinya diabetes. Namun, waspadalah jika anda sering merasa kehausan bahkan setelah banyak minum. Mudah haus yang terjadi karena kadar gula yang berlebih dalam darah sehingga menyerap air terus menerus dari jaringan sehingga membuat dehidrasi.

2. Banyak buang air kecil

Banyak buang air kecil inilah yang sering di anggap sepele oleh orang, terkadang kita menganggap bahwa sering buang air kecil adalah sehat, apa lagi untuk bayi. Lebih sering kita membuang air dari biasanya dan volume air seni akan menjadi abnormal yang dinamakan poliuria. Orang dewasa normalnya mengekskresikan satu sampai dua liter air seni setiap harinya. Jangan remehkan kondisi selalu ingin buang air kecil, terutama di malam hari. Dehidrasi parah akibat sering kencing dapat memengaruhi fungsi ginjal.

3. Cepat lapar

Banyak yang menggap juga bahwa cepat lapar merupakan saat itulah anda sedang mengalami pertumbuhan yang drastis, namun otak akan mengira kurang energi itu karena kurang makan sehingga tubuh berusaha meningkatkan asupan makanan dengan mengirimkan sinyal lapar pada perut. Kurangnya insulin yang memasukkan kadar gula ke sel membuat organ dan otot melemah dan tubuh kehabisan energi.
Poliphagia adalah kondisi dimana seseorang mengalami rasa lapar yang berlebih dan merupakan satu dari tiga gejala utama diabetes.

4. Penurunan berat badan

Penurunan badan? anda merasakan diet ? Oh tidak, bisa saja penurunan badan secara drastis ini merupakan gejala diabetes melitus. Walau nafsu makan yang sangat meningkat, namun penderita diabetes dapat mengalami penurunan badan juga. Turun atau naik 1 - 2 kilo adalah lazim, tapi berhati-hatilah bila perubahan sampai lima (5) persen dari berat badan. Menjelang dewasa, berat badan manusia cenderung stabil dari tahun ke tahun. Karena kemampuan metabolisme glukosa terganggu, tubuh akan menggunakan apapun lain sebagai 'bahan bakar', misalnya otot dan lemak sehingga orang akan tampak kurus.

5. Rasa lelah dan lemah yang tidak biasa

Kekurangan gula akan menyebabkan kekurangan energi. Kerja tubuh akan melambat dan malah membakar otot atau lemak selama beraktivitas.

6. Pandangan kabur

Gula darah yang terlalu tinggi akan mengambil cairan dari tubuh, bahkan cairan dalam lensa mata! Dehidrasi jenis ini akan memengaruhi kemampuan berkonsentrasi dan berakhir pada kehilangan penglihatan total bila tidak dirawat dalam jangka waktu yang lama.

7. Pemulihan luka yang lama atau sering infeksi

Diabetes melitus ini memengaruhi kemampuan tubuh untuk menyembuhkan luka atau melawan infeksi. Luka yang butuh berminggu-minggu untuk pulih berpotensi terkena infeksi dan membutuhkan pengobatan medis. Bila Anda sering mengalami ini, waspadalah akan penyakit di baliknya, termasuk diabetes.

8. Warna kulit gelap

Penderita diabetes melitus ini memiliki bercak gelap, kulit lembek dan lipatan di badannya. Kondisi ini bernama acanthosis nigricans. Biasanya bercak dan lipatan ini terdapat di daerah ketiak dan sekitar leher. Kondisi ini juga menandakan gangguan insulin.

Sumber : health.detik.com